TAKALAR TOPIK TERKINI. Pada tahun 2021 muncul perusahaan budidaya lobster air tawar di wilayah takalar-gowa dan sekitarnya melakukan promosi bisa menjamin pendapatan tanpa menguras tenaga besar.
Sistemnya beli 1 set kolam terpal ukuran 2 m x 1m x 0,5 m, berikut indukan lobster air tawar satu set berisi 15 betina dan 10 ekor jantan,1 set airator (2 lubang + 2 m selang) 1 m waterpump dan pengukur PH air harganya Rp.6 juta.
Tempat usaha mayoritas dalam kolong rumah sehingga tidak kurang orang tergiur hingga untuk satu mitra menimal beli dua kolam terpal bahkan sampai enam kolam.
Tetapi pemeliharaan hingga bertahun dengan pakan yang benar sesuai petunjuk, udang tersebut tidak tumbuh sebagaimana yang dipromosikan pimpinan persuhaan, akibatnya tidak seekorpun yang bisa terjual.
Oleh karena itu dari modal yang ditanam mitranya semuanya amblas.
Sementara mitranya yang tersebar di gowa dan takalar menanam modal antara satu sampai enam kolam, tidak satupun yang berhasil.
Kuat dugaan usaha ini hanya modus untuk mengeruk keuntungan besar.
Ayyub Sofyan Ahmad yang tertulis dalam perjanjian kerjasama sebagai pimpinan perusahaan hingga berita ini di publis belum berhasil dikonfirmasi.
Maggarisi Saiyye (Bersambung)
Social Header